Apa Itu Teknologi Otomasi? Jenis, Manfaat & Contohnya

Wawasan IDstar

Wawasan Terkait

Bersama 500+ pelanggan

Dapatkan berita terbaru tentang industri IT dari IDstar langsung ke email Anda

Kami menghargai keamanan data Anda. Lihat Kebijakan Privasi

apa itu teknologi automation

IDStar, Konsultan IT Jakarta - Otomasi, salah satu istilah yang sering didengar di era saat ini. Perkembangan teknologi memungkinkan banyaknya proses bisnis yang dapat ditransformasikan melalui teknologi otomasi. Otomasi merupakan proses yang menggunakan teknologi untuk mengotomatisasi tugas-tugas rutin yang biasa dilakukan oleh manusia.

Perusahaan yang menerapkan penggunaan teknologi memiliki tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis dan membantu pekerjaan manusia untuk menghasilkan output yang maksimal.

Ada banyak jenis-jenis teknologi otomasi yang sudah tidak asing lagi kita jumpai, seperti penggunaan mesin cuci, microwave, dan lainnya. Teknologi otomasi tidak akan membahayakan keberadaan manusia, justru teknologi otomasi dapat membantu manusia untuk menghasilkan output yang lebih maksimal.

Pada artikel ini, kami akan membahas pengertian otomasi, seperti apa saja jenis-jenis otomasi, manfaat, dan contoh penerapannya di berbagai industri.

Apa Itu Otomasi?

Seperti yang sudah dijelaskan, otomatisasi merupakan proses mengotomatisasi tugas-tugas rutin yang sering dilakukan manusia dalam pekerjaannya. Ada beberapa pengertian teknologi otomasi menurut para ahli:

  • Menurut Sutabri (2005), otomasi merupakan penggunaan peralatan yang dioperasikan secara otomatis untuk menghemat tenaga fisik dan mental manusia.
  • Dari James A. O'Brien (dalam buku Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA, Akt), otomatisasi dapat diartikan sistem informasi berbasis telekomunikasi yang mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan pesan-pesan, dokumen-dokumen dan komunikasi elektronik lainnya di antara individu, grup-grup kerja dan organisasi.
  • Sedangkan menurut Sedarmayanti (2017), otomatisasi adalah sebuah rencana untuk menggabungkan dan menerapkan teknologi tinggi melalui perbaikan proses pelaksanaan pekerjaan demi meningkatkan produktivitas pekerja dan efektivitas pekerjaan.

Menilik pengertian otomatisasi yang dipaparkan para ahli di atas, dapat disederhanakan bahwa otomatisasi adalah penggunaan teknologi untuk menggantikan atau mengurangi peran manusia dalam melakukan suatu pekerjaan. Dengan otomasi, pekerjaan dapat dilakukan secara lebih efisien, efektif, dan akurat.

Jenis-jenis Otomasi

jenis-jenis teknologi automation
jenis-jenis teknologi otomasi

Saat ini, ada banyak jenis-jenis otomatisasi, semuanya tergantung untuk apa dan di mana otomatisasi tersebut digunakan. Untuk memudahkan, berikut ini adalah jenis-jenis otomatisasi yang ada:

1. Otomatisasi Proses Robotik

RPA (otomatisasi proses robotik) merupakan jenis otomatisasi yang digunakan untuk mengotomatisasi tugas-tugas manual yang berulang-ulang.

Teknologi ini biasanya melibatkan penggunaan sofrware untuk menjiplak tindakan manusia, seperti mengetik, mengklik, dan memindahkan data.

Salah satu contoh penerapan RPA yang digunakan adalah untuk mengotomatisasi proses administrasi, seperti entri data dan pemrosesan faktur.

Baca juga: 6 Cara Mencegah Penipuan dalam Bisnis, Salah Satunya dengan RPA

2. Otomatisasi Tetap

Jenis otomasi berikutnya adalah otomasi tetap (fixed automation) adalah jenis otomasi yang paling sederhana. Dalam fixed automation, peralatan atau mesin dirancang untuk melakukan satu atau beberapa tugas yang sama secara berulang-ulang. Contoh penerapan fixed automation yang paling umum adalah mesin produksi yang ada di pabrik-pabrik.

3. Otomasi yang Dapat Diprogram

Otomasi terprogram merupakan jenis otomasi yang lebih fleksibel daripada otomasi tetap. Dalam otomasi terprogram, peralatan atau mesin dapat diprogram untuk melakukan berbagai tugas yang berbeda. Contoh otomasi terprogram adalah robot industri dan mesin CNC (Computer Numerical Control).

4. Otomasi yang Fleksibel

Berikutnya adalah flexible automation adalah jenis otomasi yang paling fleksibel. Dalam flexible automation, robot atau mesin dapat dengan mudah dikonfigurasi untuk melakukan berbagai tugas yang berbeda. Contoh dari flexible automation adalah sistem produksi lean manufacturing dan sistem manufaktur seluler.

8 Manfaat Teknologi Otomasi

Manfaat penerapan teknologi automation
Manfaat penerapan teknologi otomatisasi

Semakin hari perkembangan teknologi semakin pesat. Maka sudah pasti beberapa lini kehidupan harus mulai beradaptasi dengan kemunculan teknologi tersebut. Terkhusus otomatisasi, berikut beberapa manfaat jika Anda menerapkannya:

1. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi

Penggunaan otomatisasi dapat membantu bisnis untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dengan mengotomatisasi tugas-tugas yang berulang dan memakan waktu.

Hal ini dapat menghemat waktu dan tenaga karyawan, sehingga karyawan dapat fokus pada tugas-tugas yang lebih penting dan bernilai tambah. Misalnya, fokus membentuk strategi, dan lainnya.

Contohnya sebuah perusahaan manufaktur dapat menggunakan robot untuk melakukan tugas-tugas seperti pengelasan, perakitan, dan pemindahan barang. Hal ini dapat meningkatkan produktivitas perusahaan dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi produk.

2. Mengurangi biaya tenaga kerja

Manfaat selanjutnya adalah otomatisasi dapat membantu bisnis untuk mengurangi biaya tenaga kerja dengan menggantikan tenaga kerja manusia dengan mesin atau robot. Hal ini dapat menghemat biaya gaji, tunjangan, dan pelatihan.

Misalnya, sebuah perusahaan jasa dapat menggunakan chatbot untuk menjawab pertanyaan pelanggan. Hal ini dapat mengurangi kebutuhan akan agen layanan pelanggan manusia, sehingga dapat menghemat biaya tenaga kerja.

3. Meningkatkan kualitas produk atau layanan

Otomatisasi dapat membantu bisnis untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan dengan mengurangi kesalahan manusia. Hal ini dapat menghasilkan produk dan layanan yang lebih konsisten dan memenuhi standar kualitas.

Sebagai contoh, perusahaan farmasi dapat menggunakan mesin untuk mengemas obat-obatan. Hal ini dapat mengurangi risiko kesalahan manusia saat mengemas obat, sehingga dapat meningkatkan kualitas obat yang dihasilkan.

4. Mengurangi risiko kesalahan manusia

Otomatisasi dapat membantu bisnis untuk mengurangi risiko kesalahan manusia (kesalahan manusia) dengan mengotomatisasi tugas-tugas yang rentan terhadap kesalahan. Hal ini dapat meningkatkan akurasi dan konsistensi data dan informasi.

Contohnya pada perusahaan keuangan dapat menggunakan sistem untuk memverifikasi transaksi. Hal ini dapat mengurangi risiko kesalahan manusia saat memverifikasi transaksi, sehingga dapat meningkatkan akurasi data keuangan.

Ingin menerapkan teknologi otomasi pada bisnis Anda? Ketahui dulu kebutuhan bisnismu dengan berkonsultasi kepada kami Gratis! Klik link ini dan segera konsultasikan pada kami

5. Meningkatkan keselamatan kerja

Manfaat dari otomatisasi selanjutnya dapat membantu bisnis untuk meningkatkan keselamatan kerja dengan menggantikan manusia dengan mesin untuk pekerjaan yang berbahaya atau berisiko. Hal ini dapat melindungi karyawan dari cedera atau kematian.

Contoh pada perusahaan konstruksi dapat menggunakan robot untuk melakukan tugas-tugas seperti pengelasan dan pembongkaran. Hal ini dapat mengurangi risiko terjadinya cedera bagi pekerja konstruksi.

6. Meningkatkan kepuasan pelanggan

Teknologi otomasi dapat membantu bisnis untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih konsisten dan efisien. Hal ini dapat membantu bisnis untuk mempertahankan dan menarik pelanggan baru.

Misalnya, perusahaan konsultan dapat menggunakan chatbot untuk menjawab pertanyaan calon kliennya. Hal ini dapat memberikan pengalaman pelanggan yang lebih konsisten dan efisien, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan

7. Meningkatkan inovasi

Otomatisasi dapat membantu bisnis untuk meningkatkan inovasi dengan membebaskan karyawan untuk fokus pada tugas-tugas yang lebih kreatif dan strategis. Hal ini dapat membantu bisnis untuk mengembangkan produk dan layanan baru yang lebih inovatif.

Apabila perusahaan sudah menggunakan teknologi untuk mengotomatisasi tugas-tugas yang berulang. Maka hal ini dapat membebaskan karyawan untuk fokus pada pengembangan produk dan layanan baru.

8. Membantu dalam pengambilan keputusan yang tepat

Terakhir, otomatisasi dapat membantu bisnis untuk meningkatkan pengambilan keputusan dengan menyediakan data dan informasi yang akurat dan terkini. Hal ini dapat membantu bisnis untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan terinformasi.

Sebagai contoh, sebuah perusahaan ritel dapat menggunakan sistem untuk menganalisis data penjualan. Hal ini dapat membantu bisnis untuk membuat keputusan yang lebih tepat tentang produk dan layanan yang akan dijual.

Contoh Penerapan Teknologi Otomasi di Berbagai Industri

Contoh penerapan teknologi automation
Contoh penerapan teknologi otomatisasi

Penerapan teknologi otomasi dapat dilakukan di berbagai bidang. Berikut contoh kecil penerapan teknologi otomasi beserta penjelasan sederhananya:

1. Industri Manufaktur: Menggunakan robot untuk mengotomatisasi tugas-tugas seperti perakitan, pengelasan, dan pengemasan, meningkatkan efisiensi dan kualitas produk.

2. Industri Pertanian: Dengan drone untuk pemantauan tanaman dan traktor otomatis untuk penanaman dan panen, otomatisasi meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya tenaga kerja.

3. Sektor Kesehatan: Robotika dalam pembedahan dan otomasi dalam pengelolaan rekam medis membantu meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pelayanan kesehatan.

4. Industri Perbankan: Otomatisasi dalam pemrosesan transaksi, analisis risiko, dan kepatuhan mempercepat proses dan meningkatkan keamanan transaksi.

5. Industri Energi: Sistem pemantauan otomatis untuk mendeteksi kebocoran dan manajemen jaringan listrik meningkatkan efisiensi dan keandalan sumber daya.

6. Industri Ritel: Sistem manajemen inventori otomatis dan kasir tanpa awak mempercepat proses pembelian dan mengurangi kesalahan.

7. Industri Konstruksi: Menggunakan drone untuk pemetaan dan mesin otomatis untuk pengecoran beton, otomatisasi membantu meningkatkan kecepatan dan keselamatan proyek.

8. Industri Pendidikan: Sistem manajemen pembelajaran otomatis memungkinkan penyampaian materi secara online dan pelacakan kemajuan siswa secara real-time.

9. Industri Transportasi: Kendaraan otonom dan sistem kontrol lalu lintas otomatis mengurangi kemacetan dan meningkatkan keamanan transportasi.

10. Industri Perhotelan: Sistem pemesanan kamar otomatis dan robot pelayan meningkatkan pengalaman pelanggan dan efisiensi operasional.

11. Industri Real Estat: Otomatisasi dalam pemantauan properti, analisis harga, dan proses penjualan mempercepat transaksi dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

12. Industri Media dan Hiburan: Algoritma rekomendasi konten otomatis dan sistem editing video memudahkan produksi dan distribusi konten.

13. Industri Pariwisata: Sistem pemesanan tiket otomatis dan rekomendasi tujuan berbasis AI memudahkan perencanaan perjalanan.

14. Industri Lingkungan: Teknologi otomatis untuk pemantauan kualitas udara dan pengelolaan sumber daya alam memastikan keberlanjutan lingkungan.

15. Sektor Militer: Dari drone untuk pengintaian hingga sistem pertahanan otomatis, otomatisasi meningkatkan responsifitas dan keamanan operasi militer.

Kesimpulan

Automation merupakan teknologi terbaru yang mampu memberikan kemudahan dan meningkatkan efektivitas di segala bidang. Keberadaan teknologi otomasi sangat memberikan manfaat baik dari segi pemilik bisnis maupun tenaga kerja.

Namun, penting diperhatikan bahwa penerapan teknologi otomasi harus betul-betul diperhatikan dan disesuaikan dengan kebutuhan bisnis dan perlu dipertimbangkan baik buruknya. Dengan penerapan teknologi otomasi yang tepat, barulan teknologi ini memberikan dampak yang besar bagi bisnis dan masyarakat.

Itulah pengertian, jenis, manfaat dan contoh penerapan teknologi otomasi untuk kehidupan. Apabila Anda tertarik menggunakan teknologi otomasi untuk bisnis. Anda bisa berkonsultasi langsung kepada kami. IDStar merupakan perusahaan penyedia layanan intelligent automation untuk keperluan bisnis.

Anda dapat melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada kami secara gratis terkait kebutuhan bisnis yang cocok untuk implementasi teknologi otomasi.

Yuk, cari tahu bagaimana IDStar dapat membantu bisnis Anda.

Hubungi kami dan konsultasikan kebutuhan Anda, sekarang juga!