Apakah Anda tahu bahwa pembaruan sistem legacy itu penting untuk perusahaan Anda?
Di banyak perusahaan besar, ada satu hal yang diam-diam menjadi “beban tak terlihat”, sistem legacy atau sistem lama yang terus dipertahankan.
Kita semua tahu alasannya. Sistem itu dulu dibangun dengan investasi besar, telah berjalan bertahun-tahun, dan menjadi tulang punggung operasional.
Namun, di era di mana bisnis berubah secepat teknologi, sistem lama justru bisa menjadi rem bagi pertumbuhan.
Menurut laporan Mordor Intelligence (2025), pasar global pembaruan sistem legacy akan mencapai USD 56,87 miliar pada 2030, meningkat hampir dua kali lipat dari 2025.
Angka ini menggambarkan satu hal: dunia bisnis sedang berlari untuk melepaskan diri dari belenggu sistem lama, agar bisa tumbuh lebih cepat dan efisien.
Mengapa Sistem Legacy Menjadi Penghambat Pertumbuhan?
Kita mungkin berpikir, “Selama sistem masih jalan, kenapa harus diubah?” Namun, di balik stabilitas itu, ada risiko yang jarang disadari.
Sistem lama sering menahan perusahaan dari berinovasi, menambah biaya besar untuk pemeliharaan, dan memperlambat respon terhadap pasar.
Menurut survei Red Hat (2024), 95% organisasi menyebut pembaruan aplikasi sebagai faktor utama keberhasilan bisnis digital.
Banyak sistem legacy yang monolitik, tidak bisa diintegrasikan dengan teknologi baru seperti AI, IoT, atau analitik waktu nyata, membuat perusahaan tertinggal dalam persaingan.
Baca juga: 10 Tantangan Bisnis di Era Digital Dan Solusi Konkretnya
Tantangan di Balik Sistem Legacy dan Dampaknya
Mari kita lihat lebih dalam, apa yang sebenarnya terjadi di balik layar ketika sistem lama terus dipertahankan?
1. Biaya yang Tak Terlihat
Pemeliharaan rutin, patch keamanan manual, dan tenaga ahli khusus untuk sistem usang bisa menelan biaya hingga 70% dari total anggaran IT (dikutip dari SolutionsHub, 2024).
2. Keterbatasan Integrasi dan Kecepatan
Saat sistem tidak mampu berkomunikasi dengan platform modern, tim harus mengekspor data secara manual, menghambat skalabilitas dan inovasi produk.
3. Risiko Keamanan dan Downtime
Sistem lama sering tidak lagi menerima pembaruan keamanan dari vendor, meningkatkan potensi serangan siber dan downtime yang bisa memengaruhi reputasi perusahaan.
Semua ini memperlambat kemampuan perusahaan untuk beradaptasi, bereksperimen, dan berkembang.
Langkah-Langkah Pembaruan Sistem Legacy yang Efektif
Jadi, apa yang bisa kita lakukan? Pembaruan sistem legacy bukan sekadar memindahkan sistem ke cloud. Pembaruan sistem legacy adalah tentang merancang ulang fondasi bisnis agar siap tumbuh.
1. Transformasi Arsitektur
Beralih dari sistem monolitik ke microservices dan cloud-based architecture memungkinkan skalabilitas dan inovasi yang lebih cepat.
Menurut Baytech Consulting (2024), pendekatan ini meningkatkan system performance hingga 60%.
2. Replatforming dan API Integration
Langkah awal yang realistis adalah memindahkan aplikasi ke lingkungan cloud, sekaligus membuka integrasi lewat API agar sistem lama bisa “berbicara” dengan teknologi baru.
Baca juga: Integrasi UIpath Automation untuk berbagai ERP Skala Enterprise
3. Pembaruan Data dan Automasi
Data adalah “bahan bakar” bisnis modern.
Dengan membersihkan, memusatkan, dan mengotomatisasi aliran data, perusahaan bisa membuat keputusan lebih cepat dan akurat.
4. Pilot Project dan Continuous Improvement
Mulai dari kecil, ukur hasilnya, lalu perluas.
Strategi bertahap ini membantu perusahaan mengurangi risiko dan menjaga operasional tetap stabil selama proses transisi.
IDstar Jadi Solusi Pembaruan Sistem Legacy
Pembaruan sistem legacy bukan proyek satu kali, tapi perjalanan panjang. Di sinilah IDstar hadir. Bukan hanya sebagai penyedia layanan, tapi juga partner transformasi digital Anda.
Kami membantu perusahaan besar memetakan sistem lama, membangun roadmap modernisasi, dan mengimplementasikan solusi Agentic Automation yang membuat sistem Anda tidak hanya baru, tapi juga cerdas.
Dengan 900+ IT Talent Ready dan pengalaman di berbagai sektor (banking, telco, manufaktur, hingga energi), kami memastikan transisi berjalan mulus tanpa mengganggu operasi bisnis Anda.
Saatnya Berani Meninggalkan Masa Lalu
Sistem lama memang pernah berjasa, tapi masa depan bisnis Anda butuh fondasi yang lebih kuat dan fleksibel.
Dengan pembaruan sistem legacy, kita bukan hanya memperbaiki teknologi, tapi membuka ruang bagi inovasi dan pertumbuhan tanpa batas.
IDstar adalah provider Agentic Automation & IT Outsourcing terbaik di Indonesia, berkolaborasi dengan UiPath dan partner global lain.
Kami siap membantu perusahaan Anda menavigasi perjalanan modernisasi dengan strategi, keahlian, dan eksekusi yang tepat.
Mari mulai perjalanan menuju masa depan yang scalable dan berdaya saing tinggi.
Referensi kredibel:
- Baytech Consulting. Legacy Software Modernization: A Guide to Unlocking Scalability https://www.baytechconsulting.com/blog/legacy-software-modernization-a-guide-to-unlocking-scalability
- Mordor Intelligence. 2025. Legacy Modernization Market Size & Share Analysis. https://www.mordorintelligence.com/industry-reports/legacy-modernization-market
- Red Hat. 2024. The State of Application Modernization. https://www.redhat.com/en/resources/app-modernization-report
- SolutionsHub. 2024. Legacy System Modernization: Why It Matters. https://solutionshub.epam.com/blog/post/legacy-system-modernization



Chat Us