IDstar, IT Consulting Indonesia – Bagaimana cara melakukan digitalisasi bisnis? Saat ini, baik UMKM maupun perusahaan besar ikut berbondong-bondong memasuki ranah digital untuk mengembangkan bisnisnya.
Sebab, pasar Indonesia saat ini sudah banyak berkelana di ranah digital daripada mengunjungi toko fisik langsung. Perkembangan teknologi membuat perubahan kebiasaan dan aktivitas, maka penting melakukan digitalisasi bisnis untuk seluruh sektor.
Digitalisasi bisnis merupakan sebuah proses mentransformasikan atau mengimplementasikan teknologi digital ke dalam proses bisnis, baik secara internal maupun eskternal. Digitalisasi bisnis mengandalkan teknologi dalam proess interaksi, komunikasi, dan cara kerja demi meningkatkan efisiensi, memaksimalkan output, dan mengurangi human error.
Artikel ini akan menjelaskan bagaimana cara melakukan digitalisasi bisnis disertai dengan teknologi yang memungkinkan untuk mempercepat proses digitalisasi bisnis dan transformasi. Baca sampai akhir!
Langkah-langkah digitalisasi bisnis
1. Implementasi teknologi AI untuk mengatur strategi
AI berperan penting saat ini dalam transformasi digital bisnis. Mengapa tidak? Penerapan AI memungkinkan bisnis mampu menganalisis data lebih powerfull dan membantu dalam pengambilan keputusan.
Banyak perusahaan yang menerapkan AI sebagai asisten dalam membantu review competitor, menganalisa data, menyimpulkan fakta, dan mendapatkan referensi strategi dengan cepat.
Bagi kamu yang ingin melakukan digitalisasi bisnis, penting untuk mempelajari bagaiman AI bekerja dan bagiamana cara maksimal untuk memanfaatkannya.
2. Gunakan RPA untuk otomasi tugas rutin dan berulang
RPA, alias robotic process automation, merupakan software AI dan Machine Learning yang dibuat khusus mengerjakan tugas-tugas rutin dan berulang.
RPA mampu merekam bagaimana manusia bekerja dengan tugasnya yang repetitif dan mampu meniru cara kerjanya sehingga dapat memudahkan bisnis mengalokasikan sumber daya manusia ke hal yang lebih strategis daripada membuang waktu mengerjakan tugas yang repetitif.
Di sinilah letak efisiensinya, di mana robot lah yang akan menggantikan tugas repetitif dan manusia difokuskan untuk memikirkan hal yang lebih strategis demi perkembangan perusahaan.
Baca juga: 7 Teknologi untuk meningkatkan produktivitas perusahaan dan karyawan
3. Rekrut tenaga kerja IT profesional
Cara digitalisasi bisnis yang tak bisa dielakkan adalah kebutuhan sumber daya manusia yang ahli dalam bidang IT (teknologi). Ya, mau tidak mau perusahaan harus berinvestasi ke ahli IT untuk membuat perusahaannya stabil dan aman.
Tidak mesti harus merekrut menjadi karyawan tetap, saat ini, banyak perusahaan yang mampu memberikan tenaga kerja IT yang potensial seperti IDstar.
IDstar adalah perusahaan IT Consultant yang memberikan layanan software development terbaik di Indonesia serta menawarkan layanan automation atau RPA.
Bila ingin mengadopsi tenaga ahli IT yang profesional atau bermaksud menggunakan RPA, silakan hubungi Kami melalui WhatsApp atau Contact Us.
Ya, jika perusahaan sudah memiliki tenaga ahli IT yang profesional, artinya sudah setengah jalan untuk melakukan digitalisasi bisnis.
4. Membuat website bisnis
Website adalah wajah digital bisnis. Orang yang penasaran dengan bisnis Anda sudah pasti akan mencarinya di Internet (search engine) maka penting untuk memaksimalkan bisnis dengan membuat website yang responsive dan menarik.
Anda bisa memaksimalkan cara kerja SEO untuk membuat website Anda terlihat menarik dan nyaman dikunjungi oleh calon pelanggan potensial. Tak cuma itu, cara kerja SEO juga memungkinkan Anda mendapatkan banyak potensial pelanggan dengan konten-konten yang menarik dan menjawab permasalahan di industri Anda.
5. Mulai melakukan pemasaran digital
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, saat ini kebiasaan manusia sudah berubah sejak masifnya perkembangan teknologi. Pengguna internet dan sosial media semakin meningkat sehingga potensi mendapatkan pelanggan di dunia maya sangatlah potensial.
Maka melakukan pemasaran di ranah digital adalah salah satu kunci untuk digitalisasi proses bisnis. Anda bisa menggunakan sosial media sebagai wadah untuk berinteraksi dengan pelanggan. Menggunakan website untuk menjaring lebih banyak pelanggan potensial, dan menggunakan aplikasi CRM seperti email untuk memanage pelanggan-pelanggan yang sudah ada.
Tidak terjun ke pemasaran digital artinya Anda menolak transformasi digital.
Baca juga: IT Outsourcing Terbaik Jakarta, Mengapa IDstar?
6. Terjun ke e-commerce/ mobile commerce
Apabila Anda menjual produk untuk B2C alias business to consumen dalam bentuk barang, maka peluang besar untuk menjaring adalah melalui e-commerce dan mobile apps.
Saat ini, e-commerce.
7. Implementasi cloud computing
Mengimplementasi cloud computing adalah hal wajib bagi Anda yang ingin melakukan digitalisasi bisnis. Pasalnya, ada banyak keuntungan yang bisa diperoleh, seperti:
Aksesibilitas data: Memungkinkan data bisa diakses dari mana saja asalkan terhubung dengan koneksi internet.
Keamanan tingkat tinggi: Cloud menawarkan tingkat keamanan tinggi untuk melindungi data perusahaan, seperti menyediakan enskripsi data, autentifikasi pengguna, serta proteksi terhadap ancaman cyber.
Kolaborasi TIM: Nah, yang paling dirasakan manfaatnya adalah kolaborasi tim yang semakin efektif. Tidak lagi memanfaatkan kerja manual seperti transfer data lewat flashdisk, karena semua data bisa diakses bersama secara realtime.
8. Manfaatkan big data
Menggunakan big data memungkinkan bisnis untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan jumlah data yang besar untuk mendapatkan wawasan yang berharga, membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan personalisasi layanan pelanggan.
9. Pahami alat kolaborasi digital
Mengadopsi alat seperti Zoom, Slack, atau Trello memungkinkan komunikasi dan kolaborasi yang lebih baik di dalam tim, terutama dalam lingkungan kerja yang semakin remote dan tersebar.
10. Ikut pelatihan digital
Penting untuk terus mengasah keterampilan dan pengetahuan digital, baik untuk pemilik bisnis maupun karyawan. Pelatihan dan sumber daya digital dapat membantu mengikuti perkembangan teknologi terbaru dan memastikan efisiensi maksimum dalam penggunaan alat digital.
Langkah-langkah ini memberikan kerangka kerja untuk memulai dan memelihara proses digitalisasi dalam bisnis, memastikan bahwa perusahaan tetap relevan dan kompetitif di era digital ini.
Manfaat digitalisasi bisnis
Nah, setelah memahami bagaimana langkah digitalisasi, selanjutnya memahami apa saja manfaat jikalau bisnis melakukan proses digitalisasi? Begini penjelasannya:
1. Efisiensi Operasional yang Lebih Tinggi: Dengan mengautomasi proses bisnis dan memanfaatkan teknologi seperti AI dan RPA, perusahaan dapat mengurangi waktu dan sumber daya yang digunakan untuk tugas-tugas rutin, sehingga meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan.
2. Peningkatan Pengambilan Keputusan: Selain itu, digitalisasi memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan dan menganalisis data besar dengan cepat dan akurat. Nah, insight dari analisis data ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan berbasis data.
3. Jangkauan Pasar yang Lebih Luas: Proses digitalisasi melalui website, media sosial, dan platform e-commerce memungkinkan bisnis untuk menjangkau pasar yang lebih luas, termasuk audiens global, tanpa batasan geografis. Memungkinkan Anda meningkatkan omzet yang tak terbatas.
4. Personalisasi Layanan Pelanggan: Digitalisasi memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data pelanggan secara lebih detail, yang dapat digunakan untuk menawarkan pengalaman yang lebih personal dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
5. Fleksibilitas dan Skalabilitas: Teknologi digital, seperti cloud computing, memberikan fleksibilitas dan skalabilitas dalam operasi bisnis. Perusahaan dapat dengan mudah menyesuaikan sumber daya sesuai dengan kebutuhan bisnis yang berubah.
Kesimpulan
Apa yang bisa disimpulkan? Ya, digitalisasi sudah harus dilakukan agar bisnis tetap relevan dengan perkembangan zaman. Teknologi semakin masif, maka akan tertinggal jika bisnis masih menggunakan cara lama.
Digitalisasi bisnis memiliki banyak keuntungan, baik dari sisi bisnis, karyawan, hingga konsumen. Bisnis akan lebih mudah mendapatkan pasar yang luas, karyawan lebih efektif dalam bekerja, serta konsumen yang efisien dalam menemukan produk.
Bila Anda ingin mengimplementasikan teknologi RPA untuk bisnis Anda sebagai bagian dari proses digitalisasi, Anda bisa menghubungi Kami melalui WhatsApp atau Contact us.
Kami adalah perusahaan yang bergerak di bidang IT Consulting yang menawarkan jasa software development services, RPA, automation testing, hingga maintenance support. Anda bisa berkonsultasi dengan Kami tentang bisnis Anda secara gratis.
Yuk, cari tahu bagaimana IDStar dapat membantu bisnis Anda.
Hubungi kami dan konsultasikan kebutuhan Anda, sekarang juga!
