IDstar – Bill of Material (BOM) adalah komponen penting yang berisi daftar bahan baku, komponen, dan instruksi yang diperlukan untuk produksi suatu produk.
Namun, banyak perusahaan masih mengelola BOM secara manual, yang sering kali menyebabkan kesalahan input, keterlambatan produksi, dan inefisiensi operasional.
Tantangan dalam Pengelolaan BOM Secara Manual:
- Kesalahan input data dapat menyebabkan ketidaksesuaian material dalam produksi.
- Proses manual yang lambat memperlambat jadwal produksi dan meningkatkan biaya.
- Kesulitan dalam memperbarui BOM secara real-time, sehingga data yang digunakan bisa menjadi usang atau tidak akurat.
Dengan automation, pengelolaan BOM dapat dilakukan secara otomatis, memastikan akurasi data, mempercepat produksi, dan meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.
Dampak Kesalahan Manual dalam Bill of Material
Ketika BOM tidak dikelola dengan baik, berbagai masalah serius bisa muncul dalam proses produksi:
- 1 dari 3 perusahaan manufaktur mengalami keterlambatan produksi akibat kesalahan BOM.
- Kesalahan input dapat menyebabkan overstocking atau understocking, yang mengganggu rantai pasokan.
- Revisi BOM secara manual memakan waktu lama, menciptakan bottleneck dalam produksi.
Tanpa automation, perusahaan harus menghadapi risiko keterlambatan produksi, kenaikan biaya, dan ketidakefisienan yang berkelanjutan.
Bagaimana Automation Mengatasi Tantangan dalam BOM?
Mengandalkan automation dalam pengelolaan BOM bisa menjadi game changer bagi industri manufaktur.
Dengan Robotic Process Automation (RPA), berbagai proses dalam pengelolaan BOM bisa diotomatisasi tanpa intervensi manual.
Bagaimana RPA bekerja dalam BOM?
- Menginput data BOM secara otomatis dari sistem ERP atau database lain.
- Validasi otomatis untuk mendeteksi kesalahan sebelum produksi berjalan.
- Integrasi dengan procurement untuk otomatisasi pengadaan bahan berdasarkan BOM terbaru.
- Memperbarui BOM secara real-time, memastikan semua tim bekerja dengan data yang up-to-date.
Manfaat Otomatisasi Bill of Material dengan Automation
Mengapa manufaktur harus segera beralih ke automation dalam pengelolaan BOM? Berikut beberapa manfaat utama:
- Mengurangi Human Error → Data BOM selalu akurat dan bebas kesalahan input.
- Peningkatan Kecepatan → Proses input BOM hanya memerlukan hitungan detik.
- Efisiensi Biaya → Mengurangi biaya akibat kesalahan produksi dan pembelian material yang salah.
- Skalabilitas Tinggi → Dapat menangani ribuan SKU tanpa kesulitan.
Dengan automation, BOM tidak lagi menjadi hambatan, tetapi justru menjadi alat untuk meningkatkan produktivitas dan profitabilitas perusahaan.
Implementasi Automation dalam Pengelolaan Bill of Material
Bagi perusahaan yang ingin mulai mengadopsi automation dalam pengelolaan BOM, berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
- Evaluasi proses BOM yang masih manual → Identifikasi titik bottleneck dalam sistem saat ini.
- Pilih teknologi automation yang tepat → Gunakan RPA untuk otomatisasi input dan AI untuk validasi data.
- Integrasikan dengan sistem ERP → Pastikan automation terhubung dengan sistem utama perusahaan.
- Uji coba & optimasi → Mulai dari skala kecil sebelum implementasi penuh.
Perusahaan yang sukses dalam mengadopsi automation biasanya memulai dengan satu proses spesifik, seperti input BOM, lalu memperluas ke area lain setelah melihat hasil positif.
Kesimpulan
Kesalahan dalam pengelolaan BOM bisa berdampak besar pada operasional bisnis.
Dengan automation, perusahaan dapat menghilangkan kesalahan manual, meningkatkan efisiensi, dan memastikan produksi berjalan lancar tanpa hambatan.
Ingin mengurangi kesalahan dan mempercepat proses BOM di perusahaan Anda?
IDstar menyediakan solusi automation berbasis Robotic Process Automation (RPA) yang dapat membantu Anda mengelola BOM dengan lebih akurat dan efisien.
Hubungi tim kami sekarang untuk konsultasi dan demo gratis!