IT Outsourcing Terbaik Jakarta, Mengapa IDstar?

IT outsourcing terbaik idstar

IDStar, IT Consulting Jakarta – Kamu sedang mencari vendor IT atau IT Outsourcing yang terbaik di Jakarta? Kamu berada di artikel yang tepat!

IDStar merupakan salah satu perusahaan IT consultant yang menyediakan IT Outsourcing yang bisa jadi pilihanmu.

Mengapa memilih IDStar sebagai perusahaan IT pilihan? Kamu akan mendapatkan jawabannya pada artikel di bawah. Yuk, baca lebih lanjut!

IDStar, Solusi IT Outsourcing Terbaik dan Intelligent Automation

IDStar merupakan IT Consultant yang menyediakan IT Outsourcing (vendor IT) serta layanan intelligent automation terbaik di Jakarta. Tak hanya di Jakarta, peluang klien IDStar sudah merambah ke berbagai daerah yang ada di Indonesia bahkan di luar negeri.

IDStar menyediakan dua layanan unggulan, yakni software development services dan intelligent automation services. Software development services menawarkan tim ahli yang berdedikasi tinggi dengan pengalaman bertahun-tahun yang bisa diberikan kepada klien baik melalui remote working atau langsung ke tempat perusahaan berada.

Sementara itu, layanan intelligent automation services menyangkut robotic process automation (RPA), intelligent document processing, serta layanan chat box.

IDStar sudah memberikan pelayanan pada lebih dari 1000+ project dengan beragam klien baik secara global maupun nasional.

IDstar telah mengerjakan 1000+ project, memiliki 500+ tech talent profesional, 30+ customer enterprise, dan 5+ client overseas.

Baca juga: Mengapa Konsultan IT IDStar Jadi Pilihan Terbaik untuk Bisnis?

Pembeda Jasa IT Outsourcing IDstar dari Lainnya

idstar it outsourcing terbaik

Tentu, sebelum menggunakan jasa IT Outsourcing, perusahaan harus memperhatikan betul apa saja kelebihan yang dimiliki oleh penyedia outsourcing tersebut yang membedakannya dari vendor lain. Berikut merupakan kelebihan IDstar:

1. Konsultasi Kebutuhan Bisnis Gratis

Sebagai IT Outsourcing terbaik, IDStar menyediakan layanan konsultasi kebutuhan bisnis secara gratis. Ya, kami membantu klien dalam memahami kebutuhan mereka dan merancang solusi yang sesuai.

Pasalnya, banyak perusahaan yang tidak terlalu mengerti solusi apa yang pas dengan bisnisnya. Mereka hanya sekedar ingin mengimplementasikan tapi tidak tahu sejauh mana. Di sinilah peran kita IDstar, sebagai IT Consultant yang memberikan solusi tidak hanya berupa produk melainkan konsultasi dan saran praktis.

Dengan adanya konsultasi gratis, diharapkan dapat membantu klien merencanakan solusi yang efektif sesuai dengan tujuan bisnis mereka, menghemat waktu dan biaya dalam jangka panjang.

2. Proses On Boarding Cepat

Layanan IDStar juga menawarkan proses onboarding yang cepat bagi klien yang ingin memanfaatkan layanan mereka. Proses ini mencakup penyiapan tim, sumber daya, dan lingkungan kerja dengan efisien.

Nah, proses onboarding yang cepat memungkinkan klien untuk memulai proyek dengan cepat, mengurangi waktu persiapan yang biasanya banyak memakan waktu, dan memaksimalkan penggunaan sumber daya.

3. Fleksibel

IDStar menawarkan fleksibilitas dalam memberikan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan klien. Fleksibilitas ini dapat mencakup skalabilitas tim, model kerja, dan teknologi yang digunakan.

Fleksibilitas ini memungkinkan klien untuk menyesuaikan layanan IT Outsourcing dengan perubahan kebutuhan bisnis, yang sangat penting dalam lingkungan bisnis yang dinamis.

4. Pelatihan dan Pemantauan Talent

Salah satu kelebihan utama yang menjadi pembeda IDStar adalah komitmen Kami terhadap pelatihan dan pemantauan progres talenta IT, bahkan setelah talenta tersebut berada di tangan klien.

Dengan pelatihan berkelanjutan dan pemantauan, klien dapat memastikan bahwa tim yang mereka gunakan terus berkembang dan memberikan hasil terbaik. Sehingga, meningkatkan kualitas proyek dan produktivitas

5. Manajemen Risiko dan Jaminan Kualitas

IDStar membantu dalam manajemen risiko dan jaminan kualitas, memastikan bahwa proyek berjalan sesuai rencana dan memenuhi standar yang ditetapkan. Dengan begitu, menggunakan jasa IDStar dapat mengurangi potensi kerugian dan menghasilkan produk yang lebih baik.

Baca juga: Cara meningkatkan efisiensi bisnis dengan RPA

Keahlian Tim IT Outsourcing IDstar

Berikut adalah beberapa keahlian dari tim yang dimiliki IDStar dan bagaimana dampak keahlian tersebut mempengaruhi performa bisnis:

1. Java Developer

Java Developer adalah seorang profesional yang ahli dalam pengembangan aplikasi menggunakan bahasa pemrograman Java.

Dengan memiliki Java Developer, bisnis dapat mengembangkan aplikasi berbasis Java yang kuat dan aman. Ini dapat meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan solusi perangkat lunak yang handal kepada pelanggan.

Skill Java Developer IDstar:

  • OOP, Java Collections, Multithreading, dan Streams API.
  • Spring (Spring Boot, Spring MVC, Spring Security) dan Hibernate.
  • Fitur terbaru (Lambdas, Modules, Streams).
  • SQL, NoSQL (MySQL, PostgreSQL, MongoDB).
  • RESTful APIs dan GraphQL (opsional).
  • Maven/Gradle, Git, Docker, Kubernetes, Jenkins.
  • Spring Cloud, OAuth2, JWT.
  • JUnit, Mockito.
  • Problem-solving, teamwork, dan komunikasi.

2. RPA Developer (Robotic Process Automation)

RPA Developer adalah individu yang ahli dalam mengotomatisasi proses bisnis dengan menggunakan perangkat lunak RPA.

Seorang RPA Developer dapat membantu bisnis mengurangi biaya operasional dengan membuat software yang bisa mengotomatisasi tugas-tugas berulang. Hal ini juga meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam pemrosesan data.

  • Dasar RPA: Konsep automasi proses bisnis.
  • Tool Populer: UiPath, Automation Anywhere, Blue Prism.
  • Pemrograman: Python, C#, VB.NET, regex.
  • Integrasi API: RESTful APIs.
  • Data Handling: Excel, SQL, NoSQL.
  • Process Design: Workflow, BPMN.
  • Debugging & Testing: Error fixing dan uji otomatisasi.
  • Soft Skills: Problem-solving, komunikasi.
  • Orchestrator: Deployment dan manajemen proses.

3. ETL Developer (Extract, Transform, Load)

ETL Developer adalah seorang profesional yang terampil dalam mengintegrasikan dan mengelola data dari berbagai sumber.

Dengan ETL Developer, bisnis dapat mengoptimalkan pengambilan, transformasi, dan penyimpanan data, sehingga memungkinkan analisis yang lebih baik dan pengambilan keputusan yang lebih akurat.

  1. Dasar ETL: Pemahaman proses Extract, Transform, Load.
  2. Tool ETL: Informatica, Talend, Apache Nifi, SSIS, Pentaho.
  3. Database Management: SQL, NoSQL, query optimization.
  4. Pemrograman: Python, Java, atau Scala (untuk data transformation).
  5. Big Data Tools: Hadoop, Spark, Hive (opsional).
  6. Data Modeling: Skema database, star/snowflake schema.
  7. Performance Tuning: Optimasi proses ETL.
  8. Debugging & Testing: Validasi data dan troubleshooting.
  9. Soft Skills: Problem-solving, kolaborasi tim.
  10. Cloud Platform: AWS, Azure, GCP (untuk ETL modern).

4. Quality Assurance

Quality Assurance (QA) adalah tim yang bertanggung jawab untuk memastikan kualitas perangkat lunak dengan melakukan pengujian dan verifikasi.

QA yang baik dapat memastikan bahwa perangkat lunak yang dikembangkan adalah berkualitas tinggi dan bebas dari bug. Ini membantu mencegah masalah yang dapat merugikan reputasi bisnis dan kepuasan pelanggan.

Skill utama QA Engineer IDstar:

  • Dasar QA: Pemahaman SDLC, STLC, dan metode pengujian (manual & otomatis).
  • Tool Testing: Selenium, JIRA, TestNG, Appium, Postman.
  • Pemrograman: Java, Python, atau JavaScript untuk automation testing.
  • Metodologi Agile: Scrum, Kanban.
  • Testing Types: Functional, Regression, Performance, Load, dan Security testing.
  • Bug Tracking: Penggunaan tools seperti JIRA, Bugzilla, atau Trello.
  • CI/CD: Integrasi dengan Jenkins, Git, atau Docker.
  • Soft Skills: Detail-oriented, analytical thinking, komunikasi.
  • Performance Tools: JMeter, LoadRunner (opsional).
  • API Testing: Familiaritas dengan RESTful API dan tools seperti Postman.

5. Android Developer dan iOS Developer

Android Developer dan iOS Developer adalah spesialis dalam pengembangan aplikasi mobile untuk platform Android dan iOS, masing-masing.

Dengan menghadirkan aplikasi mobile berkualitas tinggi, bisnis dapat mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan keterlibatan pelanggan, dan memperluas brand awareness..

Skill Utama Android Developer IDstar:

  1. Dasar Pemrograman Android: Java atau Kotlin.
  2. Android SDK: Pemahaman komponen seperti Activities, Fragments, Services, dan Content Providers.
  3. UI/UX Design: Material Design Guidelines.
  4. Database: SQLite, Room, atau Firebase.
  5. Networking: RESTful APIs, Retrofit, atau Volley.
  6. Version Control: Git/GitHub.
  7. Testing Tools: JUnit, Espresso.
  8. Dependency Injection: Dagger, Hilt.
  9. Build Tools: Gradle.
  10. Soft Skills: Problem-solving, komunikasi.

Skill Utama iOS Developer IDstar:

  1. Dasar Pemrograman iOS: Swift atau Objective-C.
  2. iOS SDK: UIKit, SwiftUI, Core Data, Core Animation.
  3. UI/UX Design: Human Interface Guidelines.
  4. Networking: Alamofire, URLSession, RESTful APIs.
  5. Database: Core Data, Realm, atau Firebase.
  6. Version Control: Git/GitHub.
  7. Testing Tools: XCTest, XCUITest.
  8. Dependency Management: CocoaPods, Swift Package Manager.
  9. Tools Apple: Xcode, Instruments.
  10. Soft Skills: Kreativitas, teamwork.

6. Fullstack Developer

Fullstack Developer adalah profesional yang memiliki kemampuan untuk mengembangkan perangkat lunak di kedua sisi, yaitu front-end (antarmuka pengguna) dan back-end (logika server).

IDstar memiliki talent berbakat dalam Fullstack Developer yang dapat mengembangkan solusi perangkat lunak end-to-end, mempercepat pengembangan aplikasi, dan mengurangi kebutuhan untuk mengontrak banyak pengembang.

Skill Utama Fullstack Developer:

  • Pemrograman Frontend: HTML, CSS, JavaScript. Frameworks: React.js, Angular, atau Vue.js.
  • Pemrograman Backend: Node.js, Python (Django/Flask), Ruby on Rails, atau PHP (Laravel). Pemahaman RESTful APIs dan GraphQL.
  • Database Management: SQL (MySQL, PostgreSQL) dan NoSQL (MongoDB, Redis).
  • Version Control: Git, GitHub, atau GitLab.
  • Server Management: Familiar dengan Linux, Nginx, Apache. Pengalaman dengan cloud platforms seperti AWS, Azure, atau GCP.
  • DevOps & CI/CD: Docker, Kubernetes, Jenkins, atau GitHub Actions.
  • Testing: Unit testing: Jest, Mocha, JUnit. End-to-end testing: Cypress, Selenium.
  • Soft Skills: Problem-solving, teamwork, komunikasi.
  • Responsive Design: Bootstrap, Tailwind CSS, atau Material UI.
  • Performance Optimization: Lazy loading, caching, dan bundling tools seperti Webpack atau Vite.

7. Net Developer

Net Developer adalah seorang ahli dalam pengembangan aplikasi menggunakan teknologi Microsoft .NET.

Anda dapat menggunakan outsourcing dari IDstar untuk mengandalkan Net Developer yang dapat memberikan keunggulan dalam mengembangkan aplikasi berbasis Microsoft, seperti aplikasi Windows, aplikasi web, dan layanan terkait.

Skill Utama Net Developer IDstar:

  • Dasar Pemrograman .NET: Pemahaman mendalam tentang C#. Konsep dasar .NET Framework dan .NET Core/.NET 6+.
  • Backend Development: ASP.NET Core untuk membangun aplikasi web.
  • Entity Framework untuk ORM.
  • Database Management: SQL Server, PostgreSQL, atau MySQL. Pengetahuan tentang LINQ dan query optimization.
  • API Development: Membuat RESTful APIs dan menggunakan gRPC (opsional). Integrasi dengan third-party APIs.
  • Frontend Skills: Blazor, Razor Pages, atau framework frontend seperti React.js atau Angular.
  • Testing Tools: Unit testing dengan xUnit, NUnit, atau MSTest.
  • DevOps: Familiaritas dengan Azure DevOps, CI/CD pipelines, dan deployment ke Azure, AWS, atau GCP.
  • Cloud & Microservices: Pengetahuan tentang Azure Functions, AWS Lambda, atau Docker untuk containerization.
  • Version Control: Penguasaan Git dan platform seperti GitHub atau GitLab.
  • Soft Skills: Problem-solving, teamwork, dan komunikasi yang efektif.

8. Front End Developer dan Back End Developer

Front End Developer fokus pada pengembangan antarmuka pengguna, sementara Back End Developer fokus pada pengembangan server dan logika bisnis di balik aplikasi.

Kolaborasi Front End dan Back End Developer memastikan pengembangan aplikasi yang responsif, efisien, dan mudah digunakan oleh pengguna.

Skill Utama Front-End Developer:

  • Dasar-Dasar Front-End: HTML, CSS, dan JavaScript.
  • Responsive design dengan CSS frameworks (Bootstrap, Tailwind CSS).
  • Frontend Frameworks: React.js, Angular, atau Vue.js.
  • Version Control: Git, GitHub, atau GitLab.
  • Tools Build dan Bundling: Webpack, Vite, atau Parcel.
  • Testing: Unit testing (Jest, Mocha) dan End-to-End testing (Cypress, Selenium).
  • State Management: Redux, Context API, atau Pinia.
  • APIs dan Integrasi:Pemahaman RESTful APIs dan GraphQL.
  • UI/UX Design: Figma atau Adobe XD untuk kolaborasi desain.

Skill Utama Back-End Developer:

  • Dasar Pemrograman Back-End: JavaScript (Node.js), Python, Java, PHP, Ruby, atau Go.
  • Framework Back-End: Express.js, Django, Flask, Spring Boot, Laravel, atau Ruby on Rails.
  • Database Management: SQL (MySQL, PostgreSQL) dan NoSQL (MongoDB, Redis).
  • API Development: RESTful APIs dan GraphQL.
  • Server & Deployment: Linux basics, Nginx, dan cloud platforms seperti AWS, Azure, atau GCP.
  • Version Control: Git dan tools CI/CD seperti Jenkins atau GitHub Actions.
  • Security: Implementasi OAuth, JWT, dan enkripsi data.
  • Testing: Unit testing (Mocha, PyTest, JUnit) dan Integration testing.

9. Business Analyst

Business Analyst adalah individu yang ahli dalam menganalisis kebutuhan bisnis dan merancang solusi perangkat lunak yang sesuai.

Dengan Business Analyst, bisnis dapat mengidentifikasi peluang perbaikan dan mengembangkan solusi yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan bisnis mereka.

Skill Utama Business Analyst:

  • Analytical Thinking: Kemampuan untuk menganalisis data dan proses bisnis.
  • Pemahaman Domain: Pengetahuan mendalam tentang industri atau domain terkait (misalnya IT, keuangan, manufaktur).
  • Tools Analisis: Excel, SQL, Power BI, Tableau untuk analisis data. Tools diagram seperti Visio atau Lucidchart untuk membuat workflow.
  • Requirement Gathering: Kemampuan untuk mengumpulkan kebutuhan bisnis melalui wawancara, workshop, dan observasi.
  • Dokumentasi: Membuat dokumen seperti BRD (Business Requirements Document), FSD (Functional Specifications Document), dan user stories.
  • Metodologi Agile: Pengetahuan tentang Scrum, Kanban, atau SAFe. Penggunaan tools seperti JIRA atau Trello.
  • Communication Skills: Kemampuan menjembatani kebutuhan bisnis dengan tim teknis.
  • Problem-Solving: Kemampuan mengidentifikasi masalah dan merekomendasikan solusi praktis.
  • Testing Support: Membantu tim QA dalam UAT (User Acceptance Testing).
  • Soft Skills: Negosiasi, presentasi, dan manajemen stakeholder.

10. DevOps

DevOps adalah pendekatan yang mengintegrasikan pengembangan (Dev) dan operasi (Ops) untuk mempercepat pengembangan perangkat lunak dan penyebarannya.

Seorang DevOps dapat meningkatkan efisiensi pengembangan perangkat lunak, mengurangi waktu peluncuran produk, dan meningkatkan keandalan sistem.

Skill Utama DevOps Engineer:

  • Pemahaman Dasar DevOps: Konsep CI/CD, Infrastructure as Code (IaC), dan pengembangan berbasis Agile.
  • Pemrograman & Scripting: Python, Bash, atau PowerShell untuk automasi.
  • Version Control: Git dan platform seperti GitHub, GitLab, atau Bitbucket.
  • CI/CD Tools: Jenkins, GitHub Actions, GitLab CI/CD, atau CircleCI.
  • Containerization: Docker untuk membuat, menjalankan, dan mengelola container.
  • Orchestration: Kubernetes untuk manajemen container.
  • Cloud Platforms: AWS, Azure, atau Google Cloud Platform (GCP).
  • Infrastructure as Code (IaC): Terraform, Ansible, atau CloudFormation untuk provisioning infrastruktur.
  • Monitoring & Logging: Tools seperti Prometheus, Grafana, ELK Stack, atau Datadog.
  • Security Best Practices: Pemahaman tentang DevSecOps, enkripsi, dan manajemen credential (misalnya, HashiCorp Vault).
  • Networking Basics: Pengetahuan tentang DNS, load balancers, dan protokol jaringan.
  • Soft Skills: Problem-solving, komunikasi, dan kolaborasi dengan tim development dan operasi.

11. UI/UX Designer

UI/UX Designer adalah profesional yang fokus pada desain antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX). Memiliki UI/UX Developer dapat meningkatkan tampilan dan pengalaman pengguna aplikasi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan retensi pelanggan dan kepuasan pengguna.

Skill Utama UI/UX Designer IDstar

  • Dasar-Dasar Desain: Prinsip desain visual: warna, tipografi, grid, dan layout. Pemahaman tentang hierarki visual dan whitespace.
  • User Research: Metode penelitian seperti survei, wawancara, dan analisis perilaku pengguna. Penggunaan tools seperti Google Analytics atau Hotjar untuk data analisis.
  • Wireframing & Prototyping: Tools: Figma, Adobe XD, Sketch, atau Axure. Pembuatan wireframe hingga prototipe interaktif.
  • UI Design: Desain antarmuka menggunakan prinsip Human-Centered Design. Familiar dengan guideline seperti Material Design (Google) dan HIG (Apple).
  • UX Writing: Membuat copy teks yang mendukung pengalaman pengguna (button text, error messages, dll).
  • Usability Testing: Melakukan testing dengan pengguna nyata untuk mengidentifikasi masalah. Tools: Maze, UsabilityHub.
  • Collaboration Skills: Kolaborasi dengan developer, product manager, dan stakeholder. Penggunaan tools seperti Jira atau Trello untuk manajemen proyek.
  • Responsive Design: Kemampuan mendesain untuk berbagai perangkat (desktop, tablet, mobile).
  • Accessibility: Pemahaman tentang WCAG (Web Content Accessibility Guidelines) untuk membuat desain inklusif.
  • Soft Skills: Problem-solving, storytelling, komunikasi visual, dan adaptabilitas.

12. OutSystem Developer

OutSystem Developer adalah spesialis dalam pengembangan aplikasi berbasis OutSystems, platform pengembangan low-code.

Dengan adanya OutSystem Developer, bisnis dapat membangun aplikasi secara cepat dengan biaya yang lebih rendah, mempercepat peluncuran produk, dan merespons perubahan pasar dengan lebih fleksibel.

Skill Utama OutSystems Developer IDstar:

  • Dasar Platform OutSystems: Pemahaman tentang pengembangan low-code menggunakan OutSystems. Familiar dengan Service Studio untuk membangun aplikasi.
  • Frontend Development: HTML, CSS, JavaScript untuk kustomisasi antarmuka. Pengetahuan tentang responsive design.
  • Backend Development: Pemahaman tentang logika server-side di OutSystems. Penggunaan API dan integrasi data.
  • Database Management: Pengetahuan tentang entitas di OutSystems dan integrasi dengan SQL atau database eksternal.
  • Integration Skills: Penggunaan RESTful APIs dan SOAP untuk integrasi aplikasi.
  • Version Control & Deployment: Familiaritas dengan LifeTime dan proses deployment aplikasi di OutSystems.
  • Performance Optimization: Kemampuan untuk meningkatkan performa aplikasi OutSystems, seperti query optimization dan pengurangan latency.
  • Testing: Unit testing dan debugging di OutSystems. Penggunaan tools bawaan untuk error logging dan monitoring.
  • Collaboration Tools: Integrasi dengan tools seperti Jira atau Azure DevOps.
  • Soft Skills: Problem-solving, komunikasi dengan stakeholder, dan pemahaman kebutuhan bisnis.

Testimoni Mereka yang Pernah Menggunakan IT Outsourcing IDstar

testimoni it outsourcing idstar

Melansir dari Goodfirm, ada banyak testimoni positif dari client yang membuktikan bahwa talenta IDstar adalah yang terbaik. Baik dari segi kualitas, manajemen waktu, komunikasi.

Salah satunya dari seorang IT Project Manager dari PT Bank Muamalat Indonesia, mengatakan bahwa layanan IT Developer dari IDstar adalah yang terbaik dalam mengembangkan project. Mereka telah merasakan dampak dari skill front developers dan backend developers. Client tersebut memberikan rating 5/5 untuk services IT outsourcing IDstar.

review nutrifood dari services IDstar

Begitu pun dari Daisy Christiana, selaku Account Receivable Specialist (Manager) di PT Nutrifood Indonesia, mengatakan bahwa talenta dari IDstar memiliki kualitas yang sangat baik. Klien Kami memberikan 4.9/5 dari keseluruhan rating pelayanan outsourcing IDstar.

Masih banyak testimoni yang diberikan oleh Klien IDstar yang mengatakan bahwa IDstar memang software house terbaik di Indonesia.

Klien IDstar yang Sukses Menerapkan Layanan IDstar

Berikut beberapa bukti klien IDstar yang datang dari berbagai industri, seperti perbankan, insurance, telco, retail, dan masih banyak lagi.

  • Bank BCA
  • Bank Mega
  • Bank Mandiri
  • Maybank
  • Bank BTPN
  • Bank Danamon
  • Allobank
  • Hibank
  • KB Bukopin
  • CIMBNiaga
  • Prudential
  • Generali
  • Mega Insurance
  • IFG Life
  • Sompo
  • BCALife
  • Avrist
  • BFI Finance
  • MAF
  • Mandiri Tunas Finance
  • Adira
  • Akulaku
  • XL Axiata
  • Indosat
  • Protelindo
  • Telkomsel
  • Sinarmas
  • dan masih banyak lagi

Kesimpulan

Kami memiliki talenta-talenta yang berbakat dalam beberapa pekerjaan, tak lepas dari kategori IT yang telah dijelaskan di atas.

Di IDstar, kami tidak hanya sekedar perusahaan outsourcing biasa, melainkan kami memberikan pelatihan-pelatihan bermutu kepada talenta kami demi kesesuaian skill dengan permintaan industri.

Kami juga bertanggung jawab penuh terhadap talent yang kami titipkan kepada Anda. Jadi, tidak perlu ragu untuk memilih talenta outsourcing dari IDstar. Karena IDstar adalah perusahaan IT Outsourcing terbaik di Indonesia.

Yuk, cari tahu bagaimana IDStar dapat membantu bisnis Anda.

Hubungi kami dan konsultasikan kebutuhan Anda, sekarang juga!

contact us
Rate this post

Share

Chat Us